Sawo Jumbo asal Vietnam
Sawo Jumbo asal Vietnam
Ini dia sawo istimewa asal Vietnam. Ukuran jumbo, 1 kg berisi 2 —
3 buah, bandingkan jenis lokal5—6 buah per kg. Saat dimakan rasa
manis dan gurih menggoyang lidah. Kelebihan lain ia tahan
pengangkutan dan bisa disimpan seminggu—lokal hanya 3 —
5 hari—karena berkulit keras. Lantaran itu Triman, pekebun di
Blitar berencana mengebunkan seluas 5 ha.
Penampilan sawo Vietnam memang menarik. Buah oval berkulit cokelat muda mencapai bobot 400 g. Ketika permukaan kulit diraba terasa halus dan lembut. Begitu dibelah tampak daging tebal cokelat keputihan dan mengkilap. Rasanya manis hingga 14 griks, sawo lokal 11-12 griks. Jumlah biji 2—3 buah.
Kendati matang di pohon, kulit tetap keras. Oleh karena itu, "la cukup tahan pengangkutan dan daya simpannya hingga seminggu," kata Prakoso, kolektor dan penangkar buah di Demak, Jawa Tengah. Dua hal itu kendala pemasaran sawo lokal selama ini.
Dari Thailand
Prakoso membawa bibit dari salah satu rekan di Thailand setahun silam. Ukurannya 2 jengkal tangan atau sekitar 40 cm. Setelah ditanam, ternyata sawo tumbuh subur. Kini pohon itu sudah setinggi 1/2 m. "Kemarin muncul 14 bunga, tapi saya rontokkan dan disisakan 2 buah. Kasihan, ranting belum siap menahan buah sebesar itu," ucapnya. Menurut Prakoso sawo Vietnam cukup populer di negara asalnya. "Dulu sawo itu ditanam sebagai peneduh di halaman rumah. Namun, begitu laku dijual di pasar mulailah orang mengebunkan skala komersial," ujar ayah 2 anak itu. Musim panen di sana jatuh pada Juni—Juli. Produktivitas setiap pohon umur 4—5 tahun mencapai 100 buah ] tahun. Lantaran perbedaan agroklii sawo yang ditanam Prakoso baru berbunga pada Juni. Artinya ia baru bisa dipaoen pada Agustus—September.
Prakoso memperbanyak sawo vietna dengan sambung pucuk. Sebagai batang bawah ia dipakai sawo manila dan kecik Keduanya cukup bandel untuk ditanam daerah pantai utara Jawa. "Perakaranm cukup kuat dan dalam. Ketika kemara mereka mampu bertahan meski tan| disiram. Kalau sawo apel layu," katanya
Pupuk ekstra
Perawatan sawo Vietnam cukup mudah. Jaraktanamideal7mx7m. Can penanaman sama dengan sawo bias "Hanya saja agar mendapat buah manis harus diberi pupuk ekstra," ujar Prakoso.
Pupuk kandang diberikan rutin setiap 6 bulan sebanyak 10 kg per tanaman. Tambahkan pula NPK 15 15 15 sebanya 200 g. Tahun berikutnya dosis pupuk ditambah 10—20%. Bunga muncul ketilc tanaman berumur 1 tahun atau setinggi 1/2 m. Namun, idealnya ia dibuahkan setelah berumur 2 tahun. Alasannya selain untuk pembentukan tajuk. juga cabang belum kuat menopang buah.
Aplikasi pupuk daun rutin setiap minggu. Dosisnya tergantung petunjuk pemakaian yang tertera di label. "Yang perlu diperhatikan ketika bunga muncul pemberian pupuk daun distop seminggu sebelumnya. Setelah terbentuk penti sebesar kelereng, pupuk daun dilanjutkan kembali," ucap Prakoso.
Hama yang perlu diwaspadai kuts putih. Biasanya ia muncul menjelang musim kemarau di bawah daun. Bii dijumpai 5 tangkai terserang langsung semprot dengan insektisida sistemik seperti Curacron atau Regent. Dosis In3 1 air. (Nyuwan SB)
*) disadur dari Majalah Trubus